Rabu, 03 Juli 2013

NAMAKU “SABUN”




Sudah seperti artis bahkan lebih terkenal daripada artis, semua kalangan dari anak kecil hingga orang tua pun mengenal dia, siapakah dia? dia adalah sabun. Mengapa bisa begitu? Pasti sobat bertanya-tanya mengapa. Sabun ini sudah bukan hal asing lagi di telinga kita, dan bahkan kita dapat menemukannya dimana saja, di kota maupun di desa sudah pasti barang ini mudah didapatkan. Nah, pada artikel sekarang ini saya akan mencoba share tentang “Siapa itu sabun, darimana asalnya dan macam-macamnya?”

Siapa itu Sabun?



Ayo kita mulai berkenalan dengan si SABUN. Sabun merupakan senyawa garam dari asam-asam lemak tinggi yang direaksikan dengan álkali (seperti natrium atau kialiaum hidroksida). Sabun juga didefinisikan sebagai produk dari proses saponifikasi atau netralisasi lemak, minyak lilin, rosin dengan basa organik tertentu atau anorganik tertentu. 

Proses/Reaksi Saponasi sabun sebagai berikut :

               3Na OH + ( C17H35COO)3C3H5 )         ---->       3C17H35COONa + C3H5 (OH)3

                 SODA    GLYCERYL STEARAT     ---->          SOD. STEARAT    GLYCERIN.
Atau reaksi,

              C17H35COOH     + NaOH               --------> C17H35COONa   +    H2O

              STEARIC ACID     SODA                              SOD. STEARAT           AIR 

Dari reaksi berikut, kita dapat mengetahui pembentukan dari sabun yang sering kita gunakan sebagai pembersih.  Yaitu tersabunnya asam lemak dan alkali (asam maupun basa) dalam keadaan bebas sehingga terikat sebagai minyak atau lemak (glyserida).
Namun tidak semua sabun merupakan bahan pembersih, hanya sabun yang dapat larut dalam air saja yang dikatakan sabun pembersih, tapi untuk sabun yang tidak larut dalam air tidak dapat di sebut sebgai pembersih dan di sebut sebagai sabun logam (metallic soap), walaupuin tidak larut dalam air sabun ini dapat larut pada pelarut yang lain.

Darimana asal SABUN dan apa saja macamnya?

Sobat pasti sudah dapat mengira-ngira dari pengertian sabun diatas, bahwa sabun berasal dari bahan organik dan bahan anorganik. Yaitu bisa dari lemak binatang atupun minyak kelapa, minyak zaitun ataupun bahan lainnya. Sabun disini dibagi menjadi dua kelompok yaitu sabun mandi dan sabun cuci/industry. Kedua kelompok ini mempunyai perbedaan dalam fungsi, bentuknya serta kelarutan dan kekerasannya.
Kelarutan dan kekerasan berbagai macam sabun dapat di lihat pada tabel berikut sob :
Tabel.I.1 Kelarutan dari berbagai macam sabun (Dalam gram per 100 gr air pada 25 derajat )
no

 bahan
 stearat
 oleat
 palmitat
 laurat
 1
 sodium
 0.1*
 18.1
0.8
 2.75
 2
 potasium
 -
 25.2
 -
 70.0
 3
 kalsium
 0.004**
 0.04
 0.003
 0.004**
 4
 magnesium
 0.004
0.024
0.008
0.007
 5
 aluminium
 i
 i
 d
 -
1.      * mendekati.  2. ** Kelarutan pada 25 derajat celsius. 3. i tidak larut.  4. d mengurai.

Dari data di atas dapat disimpulkan bahan pembuatan sabun dapat bervariasi sesuai kebutuhan dan harga jual yang akan di banderol, sehingga sifat sabun disini dapat bervariasi juga. Nah, mengapa sabun dapat membersihkan kotoran ini dikarenakan sabun mengikat prtikel dalam suspensi yang mudah di bawa oleh air bersih.
Beberapa macam sabun yang dapat kita temui di pasaran :
1.       Shaving Cream (Sabun Kalium)
2.       Sabun Cair
3.       Sabun Kesehatan
4.       Sabun Chip
5.       Sabun Bubuk untuk mencuci

Semoga sharing kali ini bermanfaat bagi sobat dan menambah pengetahuan sobat semua.
Sources :

Rabu, 26 Juni 2013

Tepung Ajaib Bernama PVC



PVC yang tidak asing ditelinga kita adalah nama dari jenis pipa yang digunakan untuk keperluan pipa buangan domestic maupun buangan industry. Bukan hanya pada pipa saja, akan tetapi banyak pemanfaatan PVC ini juga pada pakaian, kemasan botol, Isolasi kabel dan lain-lain.  Namun Tahukan Sobat, Apa itu PVC serta darimana dan apa bentuk awal dari PVC? Mari kita cari tahu sob.


APA ITU PVC?

PVC atau dalam nama aslinya di sebut dengan Poly Vinil Chloride merupakan polimer thermoplastik urutan ke 3, maksudnya plastic yang digunakan paling banyak ke3 di dunia. Kebanyakan PVC dipakai di bidang konstruksi karena PVC mempunyai sifat relative murah, tahan lama dan mudah di rangkai. Karena ini lah penggunaan PVC dalam pemipaan dan pelengkap pada konstruksi di bangunan banyak digunakan.

DARIMANA PVC BERASAL DAN APA BENTUK AWAL PVC?

PVC dihasilkan dari dua jenis bahan baku utama: minyak bumi dan garam dapur (NaCl). Minyak bumi diolah melalui proses pemecahan molekul yang disebut cracking menjadi berbagai macam zat, termasuk etilena ( C2H4 ), sementara garam dapur diolah melalui proses elektrolisa menjadi natrium hidroksida (NaOH) dan gas klor (Cl2). Etilena kemudian direaksikan dengan gas klor menghasilkan etilena diklorida (CH2Cl-CH2Cl). Proses cracking/pemecahan molekul etilena diklorida menghasilkan gas vinil klorida (CHCl=CH2) dan asam klorida (HCl). Akhirnya, melalui proses polimerisasi (penggabungan molekul yang disebut monomer, dalam hal ini vinil klorida) dihasilkan molekul raksasa dengan rantai panjang (polimer): polivinil klorida (PVC), yang berupa bubuk halus berwarna putih. Masih diperlukan satu langkah lagi untuk mengubah resin PVC menjadi berbagai produk akhir yang bermanfaat.

Karena PVC dalam benruk awalnya adalah berbentuk seperti tepung, maka dalam pemanfaatannya harus diolah dengan pembahan beberapa unsur dan senyawa lain sebelum menghasilkan produk-produk yang kita temuai sekarang. Seperti diibaratkan tepung terigu, tepung PVC ini harus di tambahkan dengan tambahan zat adiktif lainnya, sehingga menjadi adonan/Compound yang bisa di bentuk sesuai dengan keperluan hasil produk akhirnya. PVC dapat direkayasa dengan berbagai bentuk, warna dan pberbagai produk, karena kebanyakan sifat yang dituju pada hasil akhir PVC ini adalah dari segi warna, kefleksibelan, ketahanan terhadap UV dan transpransi. Sehingga sekarang ini banyak produk PVC yang kita temui.

Sekarang tahukan sob, darimana PVC itu berasal. Semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan sobat semua.
Sumber :
-          http://id.wikipedia.org/wiki/PVC


Selasa, 18 Juni 2013

Limbah Industri

Limbah sudah bukan lagi menjadi pokok pembicaraan yang asing lagi bagi kita di indonesia, Mengapa? Karena kita dapat menemukan limbah ini sekarang dimana saja. Kebanyakan yang kita ketahui limbah ini adalah hanya limbah industri, padahal limbah ini di kategorikan berdasarkan klasifikasinya. Sehingga bukan hanya hasil buangan industri atau limbah industri saja yang di maksud limbah tapi ada beberapa yang lain yang belum kita ketahui tentang limbah.

APA ITU LIMBAH ??
Limbah adalah sisa atau buangan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (Rumah Tangga). Dalam hal ini, limbah tidak dikehendaki kehadirannya, tidak mempunyai nilai ekonomi, bersifat merusak lingkungan atau dikenal sebagai B3 (Bahan Beracun Berbahaya). Kebanyakan perilaku industri di indonesia tidak mengindahkan akibat dari limbah yang di hasilkan oleh industri tersebut. Jika Tidak di awasi maka banyak limbah industri yang di buang dengan sembarangan dan dapat memberikan dampak negatif kepada kita. Sebagai Contoh yang sudah terjadi sekarang ini di kawasan industri yang menggunakan bahan kimia cair sehingga menghasilkan limbah cair sebagai sisa dari produksi nya, kebanyakan pembuangan nya tanpa dengan pengolahan yang benar dan tanpa pengawasan yang baik, sehingga terjadi pencemaran pada sungai (karena kebanyakan limbah industri cair di buang ke sungai). Selain itu limbah industri juga dapat berbentuk limbah gas, limbah ini pun sama bahayanya karena jika tidak di awasi maka akan menimbulkan banyak nilai negatif untuk manusia, karena kita sadari limbah gas pasti akan menyatu dengan udara dan udara utu kasat mata, sehingga tidak sedikit jika limbah gas ini banyak menimbulkan penyakit gangguan pernapasan. Perlulah pihak terkait pemerintah dalam mengawasi sistem pembuangan dan pengolahan dari limbah industri ini, sehingga Lingkungan jadi lebih baik dan tidak terjadi kerusakan yang lebih banyak lagi.

Sumber :


http://id.wikipedia.org/wiki/Limbah




http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-industri/limbah-industri/limbah-industri/